Akulah Orang Tersebut!
Sohbet Tanggal 10 Maret 2008
Mawlana Syaikh Muhammad Nazim Adil qs
Destur, ya Sayyidi, ya Sultanu-l Awliya
Madad, ya Rijalallah!
A'udzu bi-llahi mina syaitani rajim
Bismillahi r-Rahmani r-Rahim
Wahai para tamu! Selamat datang! Semoga Allah merahmati kalian! Dan kita mengucap: A'udzu bi-llahi mina syaitani rajim... artinya, kita mengejar Allah, memohon perlindungan dan mengucap: Bismillahi r-Rahmani r-Rahim, dengan menyebut Pencipta kita, yang telah menganugerahi kita hidup.
Kemarin kita tidak ada, hari ini kita melihat dan memperhatikan diri kita sendiri dalam keberadaan, tetapi esok hari kita tidak ada. Dan kita telah diperintahkan mengucap Nama sang Maha Kuasa yang paling terhormat, yaitu Bismillahi r-Rahmani r-Rahim, dengan menyebut nama Allah, yang mempunyai Samudera-samudera Rahmat yang tidak ada habisnya. Tak seorangpun mengetahui batas-batas Keberadaan-Nya, tidak seorangpun mengetahui batas Samudera-samudera Rahmat-Nya baik dari awalnya hingga akhir!
Ya, oleh karena itu kita mengucap: A'udzu bi-llahi mina syaitani rajim, aku lari dari musuh Allah yang jahat dan paling buruk, kita berlari menuju-Nya -Madad, ya Rijalallah- dan kami memohon untuk pertemuan/asosiasi kita diberikan dukungan spiritual atau dukungan surgawi. Jika diberikan sebuah dukungan, aku daoat bicara, kau dapat bicara. Namun dari satu khotbah ke khotbah lain yang kami berikan akan berbeda-beda.
Seperti daya berpikir kita yang berbeda-beda, orang mungkin dapat menambahkan sebuah batas bagi beragam daya otak namun tidak ada batasan bagi daya otak! Dan -segala pujian bagi Tuhan, sang Pencipta kita, ya, Dia-lah yang Maha Esa!
Apa yang kami bicarakan sekarang adalah ada sebuah makhluk. Itu tidak pernah berubah atau (sebuah) kenyataan yang tidak bisa diubah. Umat manusia harus tahu tentang ini! Aku adalah seorang hamba yang lemah, mungkin hamba paling lemah dan aku bisa bertanya kepada siapapun apakah ada sebuah ciptaan? Tak seorangpun menjawab tidak, karena (ada) makhluk dalam keberadaan. Jika makhluk ada, maka artinya kau mengakui bahwa pasti ada (sang) Pencipta. Jika ciptaan dan makhluk ada, kapasitas mental, kapasitas metal semua orang, harus mengatakan bahwa ada sebuah ciptaan dan ciptaan itu membutuhkan Pencipta! Tak seorang pun dapat mengingkari ini! Jika (seorang) mengingkari (ini) artinya (dia) orang yang tidak berpikir! Kepalanya mungkin adalah kepala keledai, ya... keledai tidak bisa berpikir, tapi manusia dapat berpikir. Namun makhluk lainnya, apa kau pikir mereka dapat berpikir? Siapakah yang dapat mengatakan kalau seekor anjing dapat berpikir? Siapakah yang dapat mengatakan kalau seekor kelinci dapat berpikir? Siapakah yang dapat mengatakan kalau seekor gajah dapat berpikir?, siapakah yang dapat mengatakan kalau seekor harimau kumbang dapat berpikir? siapa yang dapat mengatakan kalau seekor kucing dapat berpikir?, siapa yang dapat mengatakan kalau Mickey mouse dapat berpikir? Kau dapat mengatakannya? Aku rasa tidak! Jika seseorang mengatakan ini -perkataannya juga merupakan buah pemikiran. Tanpa berpikir tak seorang pun dapat mengatakan kalau mickey mouse dapat berpikir. Benar?
Kini - aku bukan siapa-siapa, aku hanya makhluk yang lemah dan cabangku melalui makhluk adalah dari manusia. Dunia lain... tur... hewan mamalia, sebagai contoh, mereka memberi makan anaknya dengan dirinya, dari dada mereka... mamalia... Binatang-binatang buas punya satu
benang merah, binatang yang terbang punya benang merah lain, binatang buas mempunyai benang merah yang berbeda, benang merah...
Kau tidak bisa menemukan seorangpun dari jenis makhluk yang sanggup berpikir kecuali manusia! Benar atau tidak? Manusia dapat berpikir, karena mereka mempunyai akal, namun seekor anjing tidak mempunyai akal, seekor anjing tidak mempunyai akal. Akal pikiran untuk manusia, (inilah) anugerah surgawi. Dan kita sudah dianugerahi akal pikiran itu dari Pencipta kita, karena kau adalah makhluk dan pasti ada Pencipta kita!
Kau tidak bisa berkata: aku menciptakan anakku melalui rahimku, atau kau tidak bisa berkata: istriku menciptakan anakku dalam rahimnya. Itu kebodohan! Kau tidak bisa mengatakan hal ini! Tidak satu akalpun menerima ini! Jika kau mengatakan hal ini, aku bisa berkata: Bagaimana dengan kucing? Kucing melahirkan 3 anak, 4 anak, 2 anak atau 5 anak -apa yang kau pikirkan: Apakah kucing itu menciptakan anak-anaknya dalam rahimnya sendiri? Kebodohan macam apa itu?
Bagaimana mengubah cara berpikir manusia yang hidup ditahun 2008 (berdasarkan) kalendar! Mereka kembali seperti binatang, binatang tidak mempunyai akal! Dan tidak seekor binatangpun yang mengklaim bahwa: aku menciptakan anak-anakku dalam rahimku! Aku mendesain mereka melalui rahimku! Akulah satu-satunya yang mendesain dan menciptakan anak-anakku untuk berjenis kelamin jantan atau betina! Atau tidak seorang pun dapat berkata bahwa seekor kucing membuat anak-anaknya berwarna hitam atau putih atau abu-abu atau campuran warna ketiganya -siapa yang dapat mengatakan hal itu? Apa yang terjadi kepada manusia ketika mengatakan: Tidak ada Sang Pencipta! Bagaimana mereka dapat mengatakan hal ini? Kebodohan macam apa itu? Akal yang mana yang dapat mengatakan bahwa mickey mouse mengatur mickey mouse-mickey mouse kecil dari rahimnya? Apakah itu kebodohan manusia abad 21? Tapi mereka mabuk!
Dan aku berharap bahwa kini beberapa orang suci, beberapa orang yang spesial, beberapa orang yang diberi otoritas diantara manusia, akan menghancurkan semua yang bathil, salah dan kesalahan-kesalahan mereka! Aku memohon dari Tuhan-ku, jalla jalaluh, melalui hamba dan makhluk-Nya yang paling terpuji dan Sayyidina Muhammad -sallaLlahu alayhi wa sallam-, dan melalui Grandsyaikhku (aku) memohon agar mampu menghancurkan seluruh ke-bathil-an!
Dan aku bukan siapa-siapa, namun kadang-kadang akalku yang merupakan milik Maqam-maqam Kekuatan Surgawi, akan membakar kesalahan ajaran-ajaran setani! Semoga Allah mengampuniku dan semoga dukungan orang-orang suci bersamaku, tiap kekurangan dan kesalahan! Semoga Allah mengampuniku! Demi kehormatan hamba yang paling terhormat dalam Hadirat Ilahiah-Nya, Sayyidina Muhammad...
Jika ada seorang yang keberatan akan hal ini, aku mengucap: Hatu burhanakum! Kemarikan bukti-buktimu bahwa apa yang aku katakan adalah salah!
Akulah hamba terlemah, namun kadang kala yang terkuat untuk menghancurkan ide-ide setan, ajaran dan prakteknya! Dan aku berharap -meski aku hamba terlemah- bahwa aku akan menghancurkan seluruh ide-ide salah, yaitu ajaran-ajaran setani yang tersamar teknologi! Akulah yang akan menghancurkan teknologi mereka, insya Allah! Demi kehormatan yang paling terhormat dalam Hadirat Ilahiah(Nya)....
Untuk apa aku berkata kalau akulah satu-satunya? Karena akulah yang paling lemah... Tidak membutuhkan yang kuat! Yang kuat dapat membawa pergi seluruh jagad raya! Ini bukan apa-apa, oleh karenanya aku berkata: Aku dapat melakukan ini... (???)...
As-salamu 'alaikum! Fatiha!
Sumber :
milis muhibbun_naqsybandi@yahoogroups.com
posted by Sri Rahayu Handayani